HUMBANG HASUNDUTAN, Kalderakita.com: Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas) Dosmar Banjarnahor menerima kunjungan Konsulat Kehormatan Kerajaan Belanda, Ony Hindra Kusuma pada Jumat (25/6).
Kunjungan ini, menurut Bupati Dosmar diharapkan dapat lebih mempererat kerjasama dengan Pemerintah Belanda terutama di bidang pertanian.
Kabupaten Humbahas telah dipilih sebagai salah satu daerah pengembangan kawasan food estate untuk mendukung program ketahanan pangan nasional. Ada empat komoditas utama yang dikembangkan di sana, yaitu bawang merah, bawang putih, kentang, dan jagung.
Saat ini, produksi kentang dengan pengolahan yang tepat seperti dilakukan Indofood, bisa menghasilkan 1,5 Kg per batang.
“Komoditi lainnya kita optimis akan berhasil dengan pengelolaan pertanaman yang benar dan sesuai SOP,” kata Dosmar.
Sementara itu Konsulat Kehormatan Kerajaan Belanda Ony Hindra Kusuma menyampaikan terimakasih atas sambutan yang begitu hangat dan akrab. Dia juga berharap bisa saling bertukar informasi dan pengetahuan serta bekerja sama terutama dalam bidang pertanian dan pendidikan.
Belanda merupakan negara pengekspor hasil pertanina terbesar ke negara-negara Eropa.
“Ada kesamaannya dengan Kabupaten Humbang Hasundutan, sama-sama daerah pertanian. Di negara maju, bertani adalah pekerjaan yang menjanjikan dan bisa membuat orang kaya. Di sana yang kaya itu petani, bukan pedagang’, jelas Ony.
Peluang kerjasama di bidang pertanian dan pendidikan terbuka lebar. Belanda membuka kesempatan bagi anak-anak di Kabupaten Humbahas yang mau pelatihan dan sekolah di bidang pertanian.
“Ini merupakan kesempatan bagi Humbang Hasundutan. Kalau kejasama ini terjalin maka akan banyak kesempatan untuk disingkronkan baik di bidang pendidikan dan pertanian,” kata Dosmar.
